“Apakah dia tidak tahu?” (pangkal ayat 9). Apakah dia tidak mendengar? Apakah tidak sampai kepadanya pengajaran yang disampaikan oleh Rasul, bahwa hidup ini bukanlah sehingga dunia sahaja? Dan setelah manusia mati harta bendanya itu tidak akan dibawa? Malahan kelak akan tiba masanya: “Apabila dibongkar apa yang ada dalam kubur?” (ujung ayat 9). Artinya bahwa semua makhluk yang telah mati akan dibangkitkan kembali dari kuburnya karena akan dihisab, karena akan diperhitungkan amalan yang telah dibawanya untuk hidupnya di akhirat. Dan akan ditanyai dari mana didapatnya hartanya yang banyak dan dipertahankannya mati-matian sampai menjadi bakhil itu, dan ke mana dibelanjakannya?
“Dan dilahirkan apa yang ada di dalam dada-dada?” (ayat 10). Maka segala rahasia yang tersembunyi selama hidup dahulu, entah harta-benda yang banyak itu didapat dari menipu, mencuri, berbohong, laku curang, korupsi, manipulasi, semuanya akan terbongkar, sehingga jatuh hinalah diri di hadapan khalayak ramai di Padang Mahsyar. “Sesungguhnya Tuhan mereka, terhadap mereka, di hari itu adalah Amat Mengetahui.” (ayat 11).
Tidaklah dapat berbohong lagi, atau bersenda-gurau dan main-main (lahwun wa la’ibun) sebagai di dunia, karena semua rahasia sudah ada di tangan Tuhan.
Maka marilah berlindung kepada Allah, moga-moga penyakit demikian jangan menimpa diri kita: Amin!